Otoritas Prancis telah mengeluarkan imbauan kepada warga negaranya untuk menghindari perjalanan ke Iran, sementara sejumlah warga Prancis ditahan di negara tersebut.
Imbauan dan Tuntutan Menlu Prancis
Menteri Luar Negeri Prancis, Jean-Noel Barrot, menyerukan agar warga negaranya tidak bepergian ke Iran selama warga Prancis yang ditahan, termasuk yang disebut sebagai “sandera”, belum dibebaskan. Mereka, yang telah ditahan dalam kondisi yang tidak layak dan secara tidak adil, termasuk Cecile Kohler dan pasangannya, Jacques Paris, serta seorang bernama Olivier, memicu imbauan ini.
Tuntutan Pembebasan dan Kondisi Terkini
Meski upaya diplomasi telah dilakukan sejak terpilihnya Presiden Iran Masoud Pezeshkian, termasuk melalui otoritas tertinggi, kondisi para tahanan disebut memburuk. Prancis menegaskan bahwa hubungan bilateral dan potensi sanksi tergantung pada pembebasan sandera-sandera tersebut.
Kontroversi Kewarganegaraan Ganda
Iran, yang tidak mengakui kewarganegaraan ganda, telah menahan sejumlah warga negara Eropa, termasuk Italia, dengan tuduhan yang dipertanyakan. Tindakan penangkapan terhadap seorang jurnalis Italia, Cecilia Sala, juga menuai kecaman dan disebut sebagai langkah yang tidak dapat diterima.
Imbauan agar tidak bepergian ke Iran juga menjadi bagian dari upaya untuk melindungi warga negara dari situasi yang tidak aman akibat ketegangan tersebut.